Jumat, 18 Desember 2009

Umur Manusia di Dunia

Berawal dari beberapa pelajaran umur alam semesta, umur tata surya, umur matahari, dll, jadi iseng - iseng mikir dan teringat umur manusia. Seberapa sih umur manusia ini di dunia?, seberapa lama kita masih bisa menikmati kehidupan di dunia?, Orang kadang bilang bahwa hidup di dunia ini singkat, lalu sesingkat apa, apa benar?

Ya tentu semua relatif, itu benar. Sekarang coba kita anggap acuannya umur matahari. Kita asumsikan umur matahari 5 Milyar tahun. Itu artinya 5 dengan sembilan nol dibelakangnya ( 5.000.000.000 tahun ). Lalu kita ambil umur rata2 manusia kira kira 60 tahun. Jika dibandingkan umur matahari, umur manusia berarti 60/5.000.000.000  = 0,000000012 bagian.

apa artinya 0,000000012 bagian? coba kita asumsikan umur matahari itu 1 tahun. Berarti umur satu generasi manusia adalah 0,000000012 x 1 tahun = 0,000000012 tahun = 0,00000438 hari = 0,00010512 jam = 0,0063072 menit = 0,378432 detik. Ya anggaplah 0,4 detik. Berarti setiap 0,4 detik sudah berganti generasi manusia berikutnya. Generasi sebelumnya sudah waktunya berganti alam, digantikan generasi selanjutnya.

Tentu semua angka2 diatas adalah pendekatan. Tapi cukup bisa memberi gambaran betapa singkatnya umur manusia dibanding umur matahari. Sedangkan matahari sendiri adalah bagian yang sangat kecil dari alam semesta baik ukuran maupun waktu. Tentu umur yang singkat tidak boleh disia-siakan.

Sabtu, 28 November 2009

Orbit Ulysses Polar

Baru tahu kalau ternyata orbit Ulysses itu polar. Artinya satelit ini mengorbit dari kutub ke kutub rotasi. Tidak mengorbit di atas ekuator. kalau kita amati dari permukaan bumi, satelit buatan dengan orbit polar akan lewat diatas kepala kita dari sekitar arah utara ke selatan atau sebaliknya.
salah satu contoh satelit dengan orbit polar adalah satelit LAPAN TUBSAT yang beberapa waktu yang lalu diluncurkan dengan bantuan roket milik india.

Minggu, 22 November 2009

Bagaimana Jika Orang Tersambar Petir

Akhir-akhir ini setiap hari sering terjadi hujan. Tidak jarang yang disertai petir yang menyambar-nyambar. Apalagi kemarin, petir sangat banyak. Sambil meringkuk di tempat tidur, jadi teringat tentang buku Bagaimana Seandainya...? dari Marshall Brain (How Stuff Works) yang membahas bagaimana jika orang tersambar petir. Karena informasi ini lumayan penting, jadi ingin share di sini.

Ada beberapa sebab mengapa orang tersambar petir (sumpah sambar gledek tidak termasuk ya... :D) , dan ada beberapa bentuk sambaran yang menentukan luka pada tubuh.
  • Sambaran langsung - petir dari awan ke tanah menyambar orang atau sesuatu yang dia pegang, misalnya lagi main golf trus tiba2 petir menyambar gagang golf nya ( kayaknya kurang kerjaan, ngapain main golf lagi mendung tebal dan banyak petir...) hmmm... ya siapa tau lagi mau pulang, petir dah duluan datang.... Sambaran seperti ini dapat mengakibatkan orang langsung tewas sebelum sempat jatuh ke tanah.
  • Sambaran tak langsung - Petir menyambar sesuatu yang berada di dekat tempat kamu berdiri, kemudian meloncat dari benda itu ke tubuhmu. Misalnya, lagi jalan - jalan tiba2 hujan dan banyak petir, berteduh di bawah pohon, petir menyambar ke pohon, trus loncat ke orang itu.
  • Sambaran karena kontak potensial - (waduh, apa lagi nih, Listrik Magnet langsung terngiang-ngiang) Ketika orang sedang menyentuh sesuatu, seperti tiang pagar atau pohon. Petir menyambar benda tersebut dan arusnya mengalir melewati benda itu ke tubuhnya.
  • Sambaran akibat jalur Voltase - Orang sedang duduk di tanah dengan kaki rapat ke depan dan lutut terangkat. Ketika petir menyambar tanah di dekatnya, arus listrik menyebar dan mauk lewat tubuhnya lewat satu titik, katakanlah telapak kakinya dan keluar lewat pantat yang sedang duduk.
  • Voltase sentakan - ketika sedang menggunakan peralatan listrik atau telpon, petir menyambar listrik atau jaringan yang berhubungan dengan alat yang sedang dia pakai. kemudian, menimbulkan sedikit sentakan pada tubuhnya.


Bagian tubuh yang terkena dampak sambaran petir:
  • Sirkulasi darah - Dilaporkan bahwa sambaran langsungberakibat fatal terhadap aktivitas jantung. Ironisnya, jika orang yang tersambar diberi alat kejut jantung listrik kemungkinan masih bisa bertahan hidup.
  • Pernapasan - Akibat paling buruk pada sistem pernapasan adalah terjadinya paralisis (kelumpuhan) paru-paru. Pernapasan bantuan sangat dibutuhkan sehingga korban tidak mati karena kehabisan oksigen.
  • saraf - Ketika saraf pusat terpengaruh, seperti dimensia, amnesia (hilang ingatan), paralisis(lumpuh) sementara, daya reflek rusak, memori kosong, dan kegelisahan atau depresi.

Berita nasional

Beberapa berita yang berhasil didapat dari media online untuk bulan November 2009 ini ada kejadian sambaran petir yang mengakibatkan korban meninggal dunia dan luka - luka.
Dari informasi media di atas ada sekitar 11 orang korban yang tersambar petir dan 8 diantaranya meninggal dunia. Kejadiannya menyebar di beberapa daerah. Dari salah satu media diatas didapat bahwa petir sangat banyak saat pergantian musim (pancaroba) dan pancaroba dari musim kemarau ke hujan tahun 2009 ini diperkirakan sampai bulan Desember 2009.

Beberapa kejadian orang tewas tersambar petir saat:
  • Berteduh di Gubuk
  • Naik Perahu Boat
  • Berdiri di bawah pohon
  • Menunggang kuda
  • Berenang
  • Naik mesin pemotong rumput
  • Bermain sepak bola
  • Golf
  • Berbicara di telepon
  • Memancing di perahu
  • Bersepeda
  • Mendaki gunung


Tips

Di dalam ruangan:
  • Jangan gunakan telepon atau peralatan listrik yang terhubung ke kabel listrik gedung.
  • Jangan gunakan mandi, cuci, atau objek, mesin, atau peralatan yang terhubung ke sistem pipa bangunan. Jika sambaran petir mengenai bangunan, kemungkinan arus akan mengalir melalui salah satu kabel listrik atau pipa air, dan Anda bisa menerima kejutan yang fatal.
  • Mobil juga dapat melindungi Anda dari petir karena arus akan mengalir melalui bingkai logam mobil. Jika Anda berada dalam mobil, jangan sentuh logam yang terbuka apapun yang terhubung ke mobil.
  • Struktur seperti tempat penampungan bus kecil atau struktur non-logam tidak memberikan perlindungan yang cukup baik.

Jika terlanjur berada di luar ruangan:
  • Jauhi tinggi ketinggian, objek terisolasi seperti pohon, tiang-tiang bendera, dan menghindari daerah-daerah terbuka besar seperti lapangan atau tempat parkir di mana Anda adalah objek tertinggi.
  • Tetap menjauh dari danau, kolam, rel kereta api, dan pagar, yang dapat membawa arus dari petir yang jauh.
  • Jika tidak ada tempat berlindung, berjongkok, meraih pergelangan kaki dan membungkuk ke depan, sehingga kepala Anda bukanlah bagian tertinggi dari tubuh dan kepala Anda tidak menyentuh tanah. Jangan berbaring di tanah.
  • Jika kilat menyerang sekitar Anda atau sesuatu yang sangat dekat, Anda mungkin mengalami perasaan geli pada kulit dan / atau rambut Anda dapat berdiri di akhir. Jika hal ini terjadi, dengan cepat mengambil posisi yang dijelaskan di atas. Bahkan jika Anda terjebak dalam badai di luar, jangan panik. Anda mungkin akan menemukan tempat berlindung yang memadai.
  • Hindari logam, peralatan pertanian, motor, kereta golf, tongkat golf, dan sepeda.


P3K :
  • Pernapasan - jika napas sudah berhenti, beri napas buatan.
  • Detak Jantung - jika jantung berhenti, beri stimulus detak jantung.
  • Denyut Nadi - jika korban masih memiliki denyut nadi dan pernapasan, cari kemungkinan luka-luka lain. Periksa luka bakar di mana petir masuk dan meninggalkan tubuh. Juga waspada terhadap kerusakan sistem saraf, patah tulang, dan kehilangan pendengaran dan penglihatan.
Tips berkendara saat terjadi badai atau hujan lebat disertai petir:
  • Nyalakan lampu.
  • Minggir ke bahu jalan dan berhenti, pastikan Anda berada jauh dari pohon-pohon atau benda-benda tinggi lainnya yang dapat jatuh pada kendaraan Anda. Tetap di dalam mobil dan nyalakan lampu bahaya sampai hujan deras mereda.
  • Hindari kontak dengan permukaan logam atau melakukan di luar di dalam kendaraan. Kilat yang menyerang dekat dapat berjalan melalui tanah basah untuk mobil Anda.
  • Hindari banjir di jalan raya. Kedalaman air tidak bisa diketahui.
  • Jika Anda mengalami selip, tetap tenang, arahkan bagian depan mobil dengan pelan.
  • Jangan rem atau berbelok tiba-tiba. Ini bisa membuat kendaraan selip. kurangi gas sampai mobil melambat.


Referensi dan Sumber :
  • Brain, Marshall, dan tim HowStuffWorks. Bagaimana Seandainya...?. 2003. Bandung: Pakar Raya
  • http://www.nyc.gov/html/oem/html/hazards/weather_thunder.shtml
  • http://www.nws.noaa.gov/om/brochures/ttl.htm
  • http://www.fema.gov/areyouready/thunderstorms.shtm
  • http://www.surya.co.id/2009/11/20/3-tewas-disambar-petir-jatim-dikepung-puting-beliung.html
  • http://buser.liputan6.com/berita/200911/250597/Nelayan.Tersambar.Petir.Saat.Menjaring.Ikan
  • http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2009/11/19/40324/Tewas.Tersambar.Petir.Saat.Berteduh.Di.Gubuk
  • http://www.lampungpost.com/cetak/berita.php?id=2009110607021825
  • http://www.poskota.co.id/berita-terkini/2009/11/09/pria-paroh-baya-tewas-disambar-petir
  • http://beta.bangkapos.com/detail.php?section=1&category=14&subcat=2&id=10974
  • http://www.surabayapost.co.id/?mnu=berita&act=view&id=28f960d096e8e646d3100bc759d4c24c&jenis=1679091c5a880faf6fb5e6087eb1b2dc
Sumber Gambar:
  • http://i511.photobucket.com/albums/s353/Komodo_tea/lightning.jpg
  • http://i511.photobucket.com/albums/s353/Komodo_tea/lightning-2a7z.jpg
  • http://i511.photobucket.com/albums/s353/Komodo_tea/lightning-2.jpg

Sabtu, 21 November 2009

[lyric] Hotel Mauna Kea

On a volcanic highway, cool wind in my hair,
Pale mist of a cryogen, drifting down through the air,
Up ahead in the distance, I saw a silver dome, bright.
Granted time at the IRTF, I must observe for the night.

The baseline is drifting, the spectrum looks weird.
Are those emission lines? What’s this dip over here?
Will the referees buy it? Or is it just trash?
Proposals are pending, I’m running out of cash.

Welcome to the Hotel Mauna Kea,
Such a dusty space, such an arid place.
We’re living it up at the Hotel Mauna Kea,
Any time of year, if the night is clear.

Sleep deprivation, there’s no air to breath,
Long drive to the summit, family’s missing me.
Flat tire on the dirt road, I can no longer drive.
Will I miss dinner, will they hold it ‘til I arrive?

Got an altitude headache. I can hardly see.
I stopped drinking coffee, now I drink only tea.
There’s ice on the switchbacks, summit’s out of reach
Can’t do our science, let’s go to the beach!

Welcome to the Hotel Mauna Kea,
Such a dusty space, such an arid place.
We’re living it up at the Hotel Mauna Kea,
If the orbit is right, they might give us a night.

The window is fogging, the dewar’s gone soft,
The signal is dying, too much cirrus aloft,
Now the lasers are arcing, the guide camera’s fried,
I’m a victim of a disk crash, my career has just died.

Last thing I remember, I was running for the door,
I had to find the passage back to the lab I had before.
Relax, said the P.I., it will just take one more tweak.
Close the dome any time you like, but you can never leave!


-------------------- like this :)
Perody dari lagu Hotel California (Eagel). Videonya ada di Youtube
Sebenarnya udah lama muncul tapi tidak apa2 karena masih menarik. Intinya lirik dan videonya menceritakan keseharian para Astronom di Observatorium di Mauna Kea, lebih tepatnya di IRTF ( infra Red Telescope Facility) .Iseng2 nyari liriknya akhirnya dapat di http://www.null-hypothesis.co.uk/science//item/photomixers_hotel_mauna_kea_music

Jumat, 20 November 2009

Wake Me Up When September Ends

"Wake Me Up When September Ends"

Summer has come and passed
The innocent can never last
wake me up when September ends

like my father's come to pass
seven years has gone so fast
wake me up when September ends

here comes the rain again
falling from the stars
drenched in my pain again
becoming who we are

as my memory rests
but never forgets what I lost
wake me up when September ends

summer has come and passed
the innocent can never last
wake me up when September ends

ring out the bells again
like we did when spring began
wake me up when September ends

here comes the rain again
falling from the stars
drenched in my pain again
becoming who we are

as my memory rests
but never forgets what I lost
wake me up when September ends

Summer has come and passed
The innocent can never last
wake me up when September ends

like my father's come to pass
twenty years has gone so fast
wake me up when September ends
wake me up when September ends
wake me up when September ends

Beberapa hari dengerin lagu ini, musiknya enak, akhirnya iseng2 nyari liriknya.
Ternyata yang nyanyi GreenDay

sumber : http://www.azlyrics.com/lyrics/greenday/wakemeupwhenseptemberends.html

Kamis, 19 November 2009

Antara Sistem Sensor - Radio - CMB

Barusan kuliah Sistem Sensor, membahas gelombang micro, ini menarik karna berkaitan dengan Radio dan berkaitan dengan teleskop radio. sebelum mengendap dan lupa, makanya segera dituliskan disini.

Ternyata gelombang radio berbeda dengan gelombang micro ( yah, semua orang juga udah pada tau) maklum mas masih belajar :). Ya walaupun sama-sama dalam range gelombang radio tapi sifat dan karakteristiknya berbeda, jadi cara memperlakukannyapun juga berbeda. Gelombang radio bisa ditangkap dengan antena yang berupa konduktor. Gelombang radio bisa masuk ke dalam konduktor. Nah, untuk gelombang micro yang tentu saja frekuensinya lebih tinggi dari pada gelombang radio biasa dan untuk frekuensi yang lebih tinggi lagi, ternyata tidak bisa masuk ke dalam konduktor. Hanya di pinggirnya saja. Lalu pak... bagaimana cara menangkap gelombang micro pak? kalau cuma di permukaan dan tidak mau masuk ke konduktor (teringat kuliah kosmologi tentang Cosmic Microwave Background. di dalam perkuliahan selalu dibahas bahwa ini adalah bekas Big Bang. dan sudah terframe di dalam pikiran bahwa ini adalah gelombang radio dan ditangkap dengan teleskop radio) pakai dioda .... (dan penjelasan seterusnya yang belum mengerti. bagaimana caranya? ini yang perlu dicari lebih lanjut).

untuk mengalirkannyapun tidak menggunakan konduktor (masuk saja tidak bisa, apalagi dialirkan). Nah, untuk mengalirkannya menggunakan semacam waveguide. ( ooo ya ya ya...)

waktu jalan kaki setelah kuliah sambil mikir2 dan teringat... oooo iya ya, pantesan antena yang dipake Robert Wilson dan Arno Penziaz(penemu CMB) bentuknya seperti corong logam seperti TOA (nama merek pengeras suara yang digeneralisir menjadi istilah pengeras suara) tapi bentuknya kotak besar dan terlihat terbuat dari lempengan logam. Kemungkinan ini yang mereka gunakan sebagai waveguide gelombang Micro dari CMB sebelum diterima di detektor. Padahal dulu dalam hati sempat memandang sebelah mata antena mereka, antenanya bentuknya aneh..., ternyata begitu fungsinya. maaf Om...:). Tapi sekarang saya mengapresiasi pada bentuk antena mereka.^-^. Maklum Orang gak ngerti... (gak ngerti sombong lagi, nghina kerjaan orang :D)


Pantesan juga antena radio JOVE bentuknya cuma kawat dipole yang dibentang. Karena yang ditangkap juga gelombang radio frekuensi rendah. Dan tentu saja gelombang radionya bisa masuk kedalam konduktor.

Selama ini tanya tentang perbedaan bentuk antena kesana kemari tidak menemukan jawaban yang puas.... baru setelah kuliah tadi baru "ngeh!".

Gambar diatas adalah antena yang digunakan Arno Penzias dan Robert Wilson.

O iya, sebelum kuliah berakhir ada pesan dari Dosen. kira-kira begini... yah semoga ini menjadi motifasi Anda ketika mengerjakan Tugas Akhir, jadi Anda sudah tau apa yang mau di kerjakan, dibawa kemana, mau melakukan apa, belajar apa, sehingga bisa menentukan target konsultasi ke dosen, dll. Ya walaupun sebenarnya masih blank atau gak tau apa - apa pun gak pa2 menemui dosen, konsultasi. Ya, memang akan menurunkan motivasi ketika apa yang harus kita kerjakan, ketika mendapat tugas misalnya, memiliki kesenjangan yang jauh dengan apa yang kita ketahui. Dalam Tugas Akhir itu, kita meramu dari kuliah-kuliah yang telah kita pelajari, Gelombang dari Pak anu, Termodinamika dari Pak anu, kemudian .... dari Bu ini, dan macem2, yang kesemuanya dicampur jadi gado2 untuk kita ramu jadi hasil yang lain.

Hmmm... I like eksperimen

Rabu, 18 November 2009

Hunting Bulan Muda Sabtu, 21 Nopp 09

Gambar disamping kira - kira penampakan bulan untuk hari sabtu, 21 Nop 09 yang didapat dari screenshot stellarium 0.9.0. Lumayan buat malam mingguan. Ini merupakan fase bulan yang lumayan muda dan penampakannya cukup menarik untuk diabadikan. Karena bulan ini baru kelihatan agak malam, jadi sangat sangat sulit untuk mendapatkan foto dengan ciri khas TWAN ( The Word at Night ). Bulan baru turun dengan ketinggian sekitar 15 derajad sekitar pukul setengah sembilan malam. sepertinya akan sulit untuk mendapatkan detail bulan jika di kombinasi dengan detail dan jelasnya foreground atau pemandangan di bumi. kecuali untuk menbuat siluet mungkin masih bisa, asal jarak kita dengan foreground cukup jauh sehingga kita butuh lensa tele.

yaaa.... it is just my humble opinion...

Selasa, 17 November 2009

Cosmic Microwave Background (CMB)

Radiasi latar belakang kosmis adalah radiasi yang bersumber pada daerah yang jauh de belakang obyek-obyek yang berhasil kita amati sekarang. Secara teori menyatakan bahwa radiasi ini adalah bekas ledakan besar saat terbentuknya alam semesta. keberadaan radiasi ini sangat terang sehingga bisa dilihat di seluruh penjuru langit.

Silahkan pergi ke luar ruangan dan lihatlah ke langit, ntah itu siang atau malam. Kalau Anda melihat cahaya terang pada siang hari itu wajar dan bisa dipastikan yang Anda lihat itu bukan CMB tapi cahaya sinar matahari. CMB terus meradiasikan sinyal baik siang atau malam. Silahkan coba lihat lagi di malam hari. Kalau masih gelap, berarti Anda butuh "kacamata" khusus karena mata kita tidak peka terhadap radiasi ini.

Yang peka terhadap radiasi ini adalah antenna radio karena memang radiasi CMB ini pada gelombang radio (radiasi elektromagnetik) pada panjang gelombang mikro. Cahaya yang bisa kita lihat dengan mata telanjang juga termasuk gelombang elektromagnetik tapi pada panjang gelombang ukuran orde ribuan angstrom. Banyak di internet yang mengulas masalah radiasi elektromagnetik.

Radiasi dari CMB ini ternyata memiliki fluktuasi alias tidak sama dalam area langit. Ada yang terang dan ada yang lebih redup dari daerah sekelilingnya. Hal ini kemungkinan bisa berkaitan dengan distribusi galaksi pada alam semesta sejak pertama kali terbentuk saat alam semesta terbentuk. Nah, hal inilah yang ingin coba saya cari jawabannya. Topik ini menjadi kandidat terkuat saya dalam memilih topik makalah yang menjadi tugas mata kuliah Gravitasi dan Kosmologi B....

.....

Senin, 16 November 2009

Lissajous Orbit

Lissajous orbit adalah orbit di sekitar titik liberasi L1 dan L2 pada system dua benda. Dalam system Bumi-Matahari, Titik L1 berada sekitar 1.5 juta kilometer ke arah matahari dan L2 berada sekitar 1.5 juta kilometer dari bumi menjauhi matahari. Sebuah pesawat luar angkasa yang memiliki orbit lissajous akan bergerak secara alami mengitari titik L1 atau L2, namun gerakannya kompleks tidak seperti orbit halo yang berupa lingkaran atau elips. Orbit ini sangat cocok untuk orbit pesawat luar angkasa yang bertugas untuk melakukan pengamatan jangka panjang, karena pesawat luar angkasa yang berada di orbit ini, akan memerlukan sedikit energy untuk menjaga posisinya. Orbit ini diberi nama setelah matematikawan Perancis Jules Antoine Lissajous (1822-80), yang mempelajari jenis kurva diikuti oleh sebuah objek dalam posisi seperti itu.



Contoh orbit lissajous yang berada di titik L2 system Bumi-Matahari, untuk orbit HERSCHEL dan PLANK (sumber gambar: http://www.mpia-hd.mpg.de/IRSPACE/herschel/herschel3.jpg)

referensi:
http://www.encyclopedia.com/doc/1O80-Lissajousorbit.html diakses 16 November 2009
http://www.mpia-hd.mpg.de/IRSPACE/herschel/ diakses 16 November 2009

2009 leonid meteor shower

Leonid Meteor shower akan terjadi puncaknya pada hari selasa 17 November 2009. bagi yang tinggal di Jawa Barat ke arah Sumatera, kemungkinan besar bisa melihat hujan meteor ini. Hujan meteor ini akan berada di arah timur laut dengan ketinggian sekitar 60 derajad dari horizon dan berdekatan dengan planet Mars pada pukul sekitar 4 pagi.

semoga beruntung,

sumber: http://science.nasa.gov/headlines/y2009/10nov_leonids2009.htm dan stellarium 0.9.0

Kordylewski Clouds


Kordylewski clouds adalah sekumpulan debu-debu (awan) terkonsentrasi yang kemungkinan berada di titik Lagrange L4 dan L5 pada system Bumi-Bulan. Keberadaannya pertama kali diungkapkan oleh astronom Polandia, Kazimierz Kordylewsky, pada tahun 1960. Namun keberadaan awan atau debu ini masih menjadi kontroversi apakah memang benar – benar ada atau tidak, karena kondisinya yang sangat redup sehingga sulit untuk diamati atau diteliti. Kemudian ada yang berpendapat bahwa kemungkinan keberadaan awan ini hanya sementara dikarenakan L4 dan L5 tidak stabil oleh gangguan planet-planet dalam.

Penemuan dan Pengamatan
Secara fotometri, keberadaan konsentrasi debu pada titik liberasi, telah diprediksi oleh Professor J. Witkowski pada tahun 1951.
Awan ini pertama kali dilihat oleh Kordylewski pada tahun 1956. Antara 6 Maret dan 6 April, 1961 ia berhasil memotret dua daerah terang di dekat titik Librasi L5. Selama waktu pengamatan , hampir tidak tampak bergerak relatif terhadap L5. Pengamatan dilakukan di gunung Kasprowy Wierch.

Pada tahun 1967, J. Wesley Simpson melakukan pengamatan pada awan ini menggunakan observatorium Kuiper Airborne

Keberadaan awan Kordylewski masih dalam sengketa. Pesawat luar angkasa Jepang, Hiten, yang melewati daerah titik liberasi, tidak menemukan perbedaan yang nyata atas kepadatan debu pada titik liberasi dengan daerah yang lain.

Kenampakan
Awan kordylewski merupakan fenomena yang sangat redup. Mereka sangat sulit diamati dari bumi, tetapi mungkin dapat dilihat dengan mata telanjang dalam keadaan langit malam yang sangat gelap dan cerah. Mereka tampak cemerlang ketika berhadapan dengan Matahari. Kebanyakan pengamatan mengklaim telah dilakukan dari padang pasir, di laut, atau dari pegunungan. Awan tampak agak merah daripada Gegenschein, yang hal ini menunjukkan bahwa mereka mungkin terbuat dari partikel berbeda.

Sumber : http://www.absoluteastronomy.com/topics/Kordylewski_cloud

Hunting Bulan Purnama 1 Desember


Tanggal 1 Desember 2009 akan bulan purnama. Bagi yang mau hunting, harus di siapkan jauh - jauh sebelumnya. beberapa hal yang mungkin perlu disiapkan yang pertama tentu saja peralatan dan perlengkapan; kedua waktu, karena kondisi yang tepat untuk shoot mungkin terbatas, yaitu ketika distribusi kecerahan antara objek dengan background dan foreground tidak terlalu kontras; ketiga adalah spot tembak, yaitu lokasi dimana obyek, yaitu si bulan bisa masuk dalam frame dengan foreground yang menarik. hal ini perlu di survey terlebih dahulu; kelima yaitu azimut obyek. hal ini perlu disiapkan untuk menentukan spot tembak yang bagus.

The Origin of The Universe

Alam semesta mulai ada sejak big bang yaitu sekitar 13,7 milyar tahun yang lalu. Sejak saat itu alam semesta mulai mengembang dan mendingin dari waktu ke waktu. Alam semesta berevolusi dari partikel elementer yang tidak berbentuk menjadi elemen yang sangat kaya sekarang ini seperti neutron dan proton, inti atom , atom, bintang, galaksi, gugus galaksi dan super cluster. Galaksi –galaksi sendiri juga terikat grafitasi oleh dark matter dan pengembangan alam semesta juga seakan akan dikontrol oleh dark energy sehingga pengembangan alam semesta tidak dipercepat semakin cepat.
Di Mount Wilson,1924, Edwin Hubble mengamati galaksi-galaksi yang bergerak saling menjauh satu sama lain. Pergerakan ini membentuk pola tertentu yang secara matematis telah kita kenal sekarang sebagai hukum Hubble, yang menyatakan semakin jauh, galaksi bergerak semakin cepat. jika sekenario ini kita putar balik, maka akan kita dapatkan titik waktu dimana big bang terjadi yaitu 13,7 milyar tahun yang lalu.
semua yang ada di alam semesta juga ikut mengembang. Ruang dan maktu mengembang seperti balon yang ditiup, galaksi bergerak saling menjauhi dan panjang gelombang cahaya juga memanjang sehingga berubah ke frekuensi rendah (redshift). Pergeseran ini semakin besar seiring berjalannya waktu. Semakin besar redshift, semakin jauh obyek yang kita amati. Jika ingin mengamati obyek yang semakin jauh dan tua, maka kita harus mengamati gelombang infra merah dan radio. Dengan teleskop yang akan dibangun seperti James Webb Space Telescope, teleskop infra merah 6,5-meter, dan Atacama Large Millimeter Array (ALMA), jaringan antenna parabola radio di sebelah utara Chili, akan membantu kita melihat masa – masa kelahiran bintang dan galaksi.
Berdasarkan simulasi computer, bintang dan galaksi muncul setelah 100 juta tahun. Sebelum itu, alam semesta mengalami masa yang disebut “dark ages”, dimana semuanya hampir hitam pekat. Alam hanya diisi oleh “lumpur” yang tidak menarik, dark matter, helium, hydrogen, yang semakin mnipis seiring berkembangnya alam semesta. Grafitasi membuat ditribusi materi tidak merata sehingga sebagian menggerombol dan collapse membentuk bintang. Bintang jaman dahulu sangat massive sampai ribuan massa matahari. Karna sangat besar sehingga umurnya pendek dan meledak meninggalkan elemen – elemen yang lebih berat. Terbentuk bintang lagi dan gaya grfitasi menarik jutaan awan-awan ini menjadi galaksi.
Sisa – sisa dari dark ages yang bias kita amati yaitu cahaya lemah big bang yang telah bergeser dengan redsihf 1.100. radiasi ini mengalami redshift dari cahaya tampak ke infra merah dan gelombang mikro. Radiasi ini memenuhi seluruh alam semesta yang disebut osmic Microwave Background (CMB) yang telah ditemukan pada tahun 1964 oleh Arno Penzias dan Robert Wilson. Radiasi ini menunjukkan pandangan sekilas alam semesta pada umur 380.000 tahun, periode dimana atom mulai terbentuk. Sebelum itu, alam semesta mendekati seragam berupa soup inti atom, proton, dan electron. Sebagai akibat pendinginan sampai 3.000 kelcin, inti dan electron membentuk atom.

moon 2

Minggu, 15 November 2009

Moon

Pleiades


foto pleiades yang diambil dari Observatorium Bosscha